Senin, 07 April 2014

wawancara dengan pakar politik



Wawancara dengan mahasiswa pecinta politik
Pertanyaan 1
Bagaimana hubungan pemuda dengan kepemimpinan indonesia?
·         Sebenarnya sangat erat kaitannya hubungan pemuda dengan kepemimpinan di Indonesia.
Bisa diambil contoh yaitu jaman kemerdekaan dulu,para pemuda mendongkrak semangat proklamasi kepada para tokoh negara dengan merayu dan mencari solusi pada para pemimpin bangsa tersebut akhirnya terbitlah kemerdekaan di negara kita. Sebenarnya kita adalah generasi penerus bangsa yang akan mendapat tonggak estafet untuk memimpin bangsa ini dengan sepenuh jiwa dan raga.tapi saat ini banyak para petinggi negara lebih mementingkan para senior atau maksudnya orang yang lebih berpengalaman untuk bisa memimpin negara ini padahal jika di analisa, semangat para pemuda lebih besar untuk memajukan negara ini tetapi pemuda saat ini tidak bisa diterjunkan dalam dunia politik yang mempunyai kasus-kasus besar sehingga hanya orang yang berpengalaman saja yang bisa meraih dunia politik.ini sangat mengecewakan.
Pertanyaan 2
Apa peran yang bisa dilakukan pemuda dalam menjawab kepemimpinan masa depan Indonesia?
·         Mahasiswa adalah salah satu peran demonstrasi, mungkin ini salah satu cara pemuda menjawab kepemimpinan masa depan. Jangan pernah menganggap demonstrasi itu negatif, secara tidak langsung otak kita di setir oleh media sehingga kita menganggap demonstrasi itu negatif, menurut saya yang pernah terjun ikut demo lebih dari empat kali saya tidak pernah urakan dalam aksi tersebut. Mungkin kita bisa liat di media masa yang sering menampilkan demo yang negatif, hal itu sebenarnya adalah sebuah setiran para manajemen media masa itu sendiri agar mereka dapat mendapat harga pasar yang tinggi dengan berita itu. Kita seharusnya tidak boleh percaya begitu saja dengan berita yang muncul di tengah kita yaitu media masa,mungkin kita dapat mencari informasi yang akurat sebelum mempercayai hal itu,sehingga kita tidak asal menghujat orang-orang yang salah tersebut.
Pertanyaan 3
Bagaimana realita sebagai seorang aktifis kampus?
·         Dari segi manfaat yaitu mungkin bisa diliat dari peluang yang saya dapat sebagai seorang ketua BEM,awalnya saya tidak menyangka bisa menjadi seorang aktivis seperti saat ini tapi mungkin ini adalah pilihan hidup yang saya jalani. Saya pernah bertemu orang-orang penting misalnya ngobrol sama bapak menpora,ngobrol sama orang-orang di DPR RI,Taufik Ismail, bapak M NUH juga pernah malah saya yang alhamdulilah bisa mendatangkan para menteri tersebut untuk mengisi ospek di kampus tercinta ini. Saya dulu juga mahasiswa biasa yang hanya kuliah pulang kuliah pulang tapi mulai semester tiga saya nekat mencalonkan diri sebagai wakil ketua BEM tapi dari nekat situlah saya bisa jadi sekarang ini.dan saya disini diberi kepercayaan untuk memimpin fakultas ini sehingga trust itu penting.tetapi resiko untuk mengambil peluang besar tersebut juga mendapat resiko yang cukup besar juga.mungkin bisa diliat dari jadwal kuliah yang berantakan,capek,jadwal tidur yang tidak wajar dan mungkin kurang tidur sehingga ini konsekuensi yang harus diambil sebagai seorang aktifis kampus.
Pertanyaan 4
Bagaimana seorang mahasiswa menjawab krisis kepemimpinan yang terjadi sekarang?
·         Cara menjawab hal tersebut adalah dengan merubah moral tidak baik kita dulu yang merupakan akar dari permasalahan tersebut.krisis kepemimpinan mungkin disebabkan oleh rendahnya tingkat pendidikan,alasan seseorang kurang mendapat pendidikan adalah tidak adanya biaya untuk membayar sekolah padahal di negara kita tersedia banyak uang untuk pendidikan tapi apa yang dapat kita simpulkan,ujung ujungnya adalah rendahnya moralitas pemimpinnya sehingga ini adalah kunci utama untuk menyelesaikan krisis kepemimpinan yang terjadi sekarang.pemuda itu harus idealis, perbaikan dunia dimulai dari perbaikan diri dan kita sebagai pemuda jangan tua sebelum waktunya artinya jangan terlalu cepat mengambil keputusan sebelum kita memperbaiki diri kita menjadi lebih baik.
Pertanyaan 5
Bagaimana harapan anda tentang kepemimpinan Indonesia di masa depan?
·         Harapan saya untuk kepemimpinan dimasa depan adalah menjadi lebih baik.kita misalkan saja pemuda adalah penerang,kita harus bisa menjadi penerang bagi negara kita yang gelap akan manusia bermoral..dengan kita sadar akan pentingnya perubahan dari perbaikan diri kita,maka kita akan merubah dunia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar